Panduan Cara Install RouterOS MikroTik di VirtualBox Terbaru 2022
Mikrotik RouterOS merupakan sistem operasi berbasis linux untuk menjadi komputer yang menggunakan arsitektur x32, x64, dan x86 (AMD/ Intel) menjadikan sebagai router yang didalamnya memiliki fungsi seperti bridge, firewall, routing static/dynamic, management bandwidth, Wireless, dll.
RouterOS Mikrotik menjadi solusi untuk membuat router dengan menggunakan pc sebagai hardwarenya, keuntunganya resource hardware menjadi lebih besar untuk menghandle traffik yang mengarah ke internet dan masuk ke jaringan lokal.
RouterOS jenis sistem operasi close source artinya source codenya tertutup dan tidak bisa melakukan modifikasi, maka sob harus membeli license agar bisa menggunakan fitur-fiturnya, tapi tenang sob karena disini tujuan nya untuk belajar routeros menyediakan trial 24 hours.
Minimum Spesifikasi Komputer
- Ram 1 GB
- Processor : 1 Ghz
- Storage : 1 GB
- Lan Card : 2 Minimal
- Wireless : 1 ( Sesuai dengan Kebutuhan Network )
Langkah Install Router OS Mikrotik di VirtualBox
Sebelum melaukan instalasi routeros di mikrotik, kita harus membuat terlebih dahulu virtual machine untuk tempat menjalankan sistem operasi nya yang berjalan di virtualbox, di ibaratkan virtualbox itu sebagai sebuah komputer utuh.
Website untuk download file RouterOS MikroTik https://mikrotik.com/download, cari x86 CD Image
Membuat Virtual Machine di VirtualBox
Buka terlebih dahulu aplikasi virtualbox yang sudah terinstall di pc/ laptop, Klik new untuk membuat virtual machine baru.
Berikan nama untuk virtual machine yang akan dibuat untuk menjalankan RouterOS MikroTik, contoh ane memberikan nama RouterOS MikroTik, Klik Next
Isikan ukuran ram virtual machine untuk running sistem operasi router os mikirotik, ane memberikan memory 1024 MB = 1 GB, Klik Next.
Klik Create
Klik Next
Klik Next
Memberikan ukuran storage untuk virtual machine, ane memberikan ukuran 2 GB untuk media penyimpana file-file routeros.
Konfigurasi Virtual Machine VirtualBox
Setelah selesai membuat virtual machine baru untuk digunakan untuk tempat menjalankan, selanjutnya konfigurasi virtual machine agar bisa digunakan.
Pilih virtual machine yang sebelumnya sudah dibuat sampai berwarna biru, lalu klik Settings
Masuk ke menu system → Motherboard → Boot Order, uncheck pada bagian Floppy.
Masih di menu system → Pilih Menu Processor → pada Extended Features chekclist Enable PAE/NX
Masuk ke Menu Storage VirtualMachine untuk include routeros mikrotik, Storage → Empty → Optical Drive : IDE Secondary Device 0 💿 → Choose a disk file...
Cari folder lokasi menyimpan file routeros.iso mikrotik → Klik file router os → Klik Open.
Klik OK, Completed....
Klik 'y' pada keyboard untuk melihat hal yang harus di perhatikan pengguna router os mikrotik.
Install RouterOS Mikrotik di VirtualBox
Setelah membuat virtual machine baru dan konfiguran, kita lanjut ke proses instalasi topik utama dari artikel panduan cara install routeros mikrotik di virtualbox.
Pilih Virtual Machine RouterOS MikroTik untuk menjalankan, Klik Start.
Tekan huruf 'a' pada keyboard untuk memilih semua fitur router os, untuk menghilangkan simbol 'x' bisa menekan space agar tidak di pasang saat penginstalan, Klik huruf 'i' di keyboard untuk mulai install di virtual machine.
Klik huruf 'y' untuk menyetujui konfigurasi di keyboard.
Saat RouterOS MikroTik di install pada komputer fisik secara otomatis akan menggunakan seluruh harddisk dan melakukan formating, sangat di sarankan untuk melakukan backup pada file-file penting.
Karena ini di install virtual machine yang tujuannya untuk pembelajaran, Klik 'y' pada keyboard.
Tunggu sampai proses instalation selesai, jika sudah selesai tekan Enter, jika sudah ada Press ENTER to reboot installation completed.
Mencopot Mount File ISO RouterOS Mikrotik dengan Virtual Machine
Sebelumnya kan kita sudah memasukan file iso router os mikrotik pada konfigurasi virtual machine, fungsi dari pencopotan agar tidak lagi masuk awal instalasi.
Buka menu Devices → Optical Drivers → uncheklist di mikrotik-6-49-6.iso
Klik Force Unmount, untuk mencopot file iso router os mikrotik dengan virtual machine.
Setelan mencopot, restart virtual machine dengan masuk ke Menu Machine → Klik Reset .
Sob akan di arahkan from login user RouterOS Mikrotik, secara default username : admin dan password = tanpa password/ kosong , Klik Enter.
Berikut isi dari software license dari RouterOS Mikrotik, untuk keluar bisa menekan 'q' .
Berikut tampilan awal dari Router OS MikroTik, tekan Enter untuk melanjutkan.
Di versi Router OS terbaru secara otomatis akan memerintahkan pengguna untuk merubah password dari default, contoh ane merubah password menjadi admin sama dengan username.
Kesimpulan
Enterprise MikroTik mengeluarkan 2 produk jaringan yaitu hardware RouterBoard, Software Router OS memiliki fungsi sama.
RouterOS di bangun pertama kali dari sistem operasi linux dengan versi kernel 2.2 dari open source menjadi close source/ berbayar untuk membuka fitur-fitur.
Minimal arsitektur procssor untuk installation di komputer i386/amd64 dan resource hardware minimum Ram 1 GB, Harddisk/ SSD disk space 1 GB, Processor 1 Ghz, Lan Card 2, Wireless (Optional).
Secara default RouterOS akan menggunakan seluruh harddisk berapapun ukuran nya, sebelum akan pemasangan pastikan file-file di dalam storage sudah di backup terlebih dahulu.
RouterOS akan memberikan Trial selama 24 jam dengan fitur full terbuka, setelah lewat 1 hari fitur akan di batasi.