Tips Bekerja Dengan Ikhlas dan Bersyukur
Pekerjaan dipandang sebagai beban oleh sejumlah karyawan. Hal ini diindikasikan oleh sikap menunda-nunda, mengeluh, atau stres menghadapi tenggat waktu (deadline). Ujung-ujungnya pekerjaan kantor terasa “menyiksa” mereka setiap harinya. Jika Anda dalam kondisi tersebut, beruahlah.
Bersyukur bahwa Anda mendapatkan pekerjaan
Apa yang Anda cari ketika lulus kuliah? Salah satunya adalah mencari pekerjaan.
Nah, karena Anda sekarang sudah menjadi karyawan, bersyukurlah Anda mendapatkan pekerjaan karena masih banyak orang yang masih mencari pekerjaan.
Dengan bersyukur, pikiran Anda akan memberikan getaran positif sehingga Anda dapat menghadapi dan mengerjakan pekerjaan dengan nyaman.
Sebenarnya lelah dan sabar kita dalam bekerja itu akan memberi makna yang amat berharga, yang lebih dari sekedar upah dan gaji saat bekerja.
Dengan bekerja dapat membuat hidup menjadi lebih mulia jika dilakukan dengan niat dan juga hati yang tulus.
Untuk diri sendiri, hal ini bisa menjadi pengingat dan juga pelajaran. Ketika merasa lelah dan akan menyerah sewaktu bekerja itu pertanda kita perlu sujud lebih lama.
Karena Sang Penggenggam Jiwa sungguh tahu semua lelah dan sabar kita dalam bekerja.
MENGAPA DALAM BEKERJA HARUS IKHLAS?
Sekecil apa pun pekerjaan yang dilakukan, harus didasarkan atas niat yang ikhlas. Dengan niat itu, pekerjaan menjadi sangat bermakna.
Sebaliknya jika pekerjaan yang dilakukan dengan tidak tulus, maka pekerjaan itu tidak memiliki nilai apa-apa
Oleh karena itu, ketika Anda melakukan sebuah pekerjaan, pekerjaan apa pun, yang kecil maupun yang besar, maka lakukanlah dengan ikhlas.
Mengapa kita harus ikhlas dalam bekerja?
Ikhlas itu berada di dalam hati. Hati adalah penggerak utama yang dapat mendorong seluruh anggota badan untuk bersikap, berucap, berbuat, dan bertindak.
Apa beberapa pengaruh dan dampak yang sangat penting dalam bekerja, jika bekerja dilakukan dengan ikhlas.
CARA IKHLAS DALAM BEKERJA
BERSYUKUR BAHWA ANDA MENDAPATKAN PEKERJAAN
Apa yang Anda cari ketika lulus kuliah?
Salah satunya adalah mencari pekerjaan. Karena Anda sekarang sudah menjadi karyawan, bersuykurlah Anda mendapatkan pekerjaan karena masih banyak orang yang masih mencari pekerjaan.
Dengan bersyukur, pikiran Anda akan memberikan getaran positif sehingga Anda dapat menghadapi dan mengerjakan pekerjaan dengan nyaman.
MILIKI PARADIGMA KARYAWAN
Mungkin selama ini anda merasa menjadi buruh atau pun pekerja. Maka sebaiknya segera ubah paradigma itu menjadi Anda untuk karyawan.
Dilihat dari artinya, karyawan adalah orang yang berkarya. Dengan paradigma tersebut, Anda siap berkarya (menyelesaikan pekerjaan) sehingga karya Anda berkontribusi kepada perusahaan.
Semakin banyak Anda menyelesaikan pekerjaan yang menjadi tanggung jawab Anda, semakin besar karya Anda. Jika telah seperti ini, tak menutup kemungkinan karya gemilang Anda membawa Anda ke puncak karier.
INGAT SASARAN KARIER ANDA
Betapa pun beratnya beban pekerjaan Anda akan terasa ringan bila Anda mengingat sasaran karier Anda.
Pekerjaan yang sedang Anda hadapi sekarang ini anda anggap saja sebagai tangga dalam meraih sasaran atau untuk meningkatkan daya saing.
Jika dalam mengelola dan menyelesaikan pekerjaan itu anda semakin baik, maka pastinya sasaran Anda akan cepat tercapai.
INGAT KELUARGA ANDA
Ingatlah keluarga Anda ketika Anda malas menyelesaikan pekerjaan Anda, hubungkan saja hal positif atau negatif jika pekerjaan Anda tak terselesaikan.
Contohnya, kinerja Anda dinilai baik pada akhir tahun bila Anda mampu menyelesaikan semua pekerjaan yang menjadi tanggung jawab Anda.
Dengan kinerja yang baik, maka pasti akan meningkatkan jumlah penghasilan Anda. Sehingga, rencana-rencana finansial keluarga Anda akan terwujud.
BEKERJA DENGAN IKHLAS
Sebaiknya anda bekerja dengan hati yang ikhlas sehingga yang Anda lakukan menjadi ibadah bagi Anda.
Keikhlasan ini akan membuat Anda terus bersemangat karena getaran positif memenuhi pikiran Anda.
